BERFIKIR DAN BERJIWA BESAR
Hengki K |
Kalau berfikir besar menghasilkan begitu
banyak makna,tujuan dan menentukan nasib masa depan, mengapa tidak semua orang
demikian?’’ kita semua ini adalah hasil dari pikiran kita. Dan kebanyakan
pikiran itu kecil, tidak besar. Juga pikiran-pikiran kita di lingkungan
biasanya mengundang banyak orang ketika kita berjiwa besar. Lingkungan
merupakan anda yang berusaha untuk membuka wawasan dan berjiwa besar terhadap
sesama.
Lingkungan
yang serba ada di sekitarmu anda harus meyakinkan bahwa takdir ada di luar
kekuasaan, nasib kita menguasai sepenuhnya. Oleh karena itu, lupahkan itu rumah
yang lebih bagus, dan lupakan semua kisah buruk yang terjadi pada masa-masa
lampau maupun sekarang kita hadapi, tapi terimalah dengan jiwa yang besar
supaya harapan/nasib kita untuk kedepan bisa menentuk dari sekarang.
Mukjizat berfikir besar
Mukjizat
berfikir besar.Berasal dari sumber-sumber yang utama, vakni otak-otak yang
berfikir bagus dan tepat, Nabi Daud, mengatakan: “ apa yang di fikirkan dalam
hati, itulah dia sesungguhnaya. “ pikiran merupakan kondisinya sendiri dan
dapat menciptakan sorga dan neraka. Mukjizat itu datang dari kehidupan
orang-orang terpilih di sekitar kita yang karena sukses, semua itu membuktikan
bahwa berfikir besar menciptakan mukjizat-mujizat.
Kalau anda percaya bisa berhasil anda
akan betul-betul berhasil
Sukses berarti banyak hal-hal yang
mengagumkan dan positif, Sukses berarti kesejateraan pribadi: contoh” rumah
bagus, liburan, barang-barang baru, memberi kesempatan untuk maju kepada
family. Sukses berarti memperoleh kehormatan anda. Dan kepemimpinan disegani,
baik dalam bisnis maupun kehidupan sosial. Sukses berarti : kebebasan.
Kebebasan dari kegelisaan, ketakutan dan kekecewaan (frustrasi) dan kegagalan.
Sukses berarti : merasa hormat (selfrespect), terus menerus merasa berbahagia
yang nyata dan kepuasaan dari kehidupan, berhasil berbuat lebih banyak bagi
mereka yang menjadi tanggung jawab anda.
Sukses berarti menang dalam prestasi
mencapai tujuan anda dan saya”.
Setiap manusia menghasratkan sukses.
Setiap orang mengiginkan yang sebaik-bakinya dari kehidupan sekarang ini. Tak
ada manusia bisa mendapatkan dari hidup yang merangkak-rangkak.
Salah satu
kearifan yang bisa membangun sukses terdapat dalam Kitab Suci, kepercayaan bisa
memindahkan gunung.Percayalah, percaya sungguh-sungguh, bahwa anda bisa
memindahkan gunung”, maka anda akan mampu membuat demikian.
Bagaimana memperkembangkan kekuatan
kepercayaan kepada diri anda
Ada tiga inisiatif untuk memdapatkan
dan memperkuatkan kekuatan kepercayaan pada diri sendiri.
1. Berpikir sukses. Jangan berfikir
gagal. Dimana saja anda berada, kegagalan gantilah dengan kesuksesan. Apabila
menghadapi keadaan/situasi yang sukar. Saya adalah sama dengan yang paling
baik.
2. Secara teratur dan ajeg ingatlah anda
lebih baik dari pada yang sangka. Orang-orang yang sukses bukan superman.
Sukses tak memerlukan super-intelek. Sukses bukanlah yang misterius. Dan sukses
bukan nasib baik. Orang-orang yang sukses adalah orang-orang biasa, yang telah
memperkembangkan kepercayaan kepada diri sendiri dan apa yang dilakukannya,
jangan menganggap diri terlalu rendah.
3. Lipatgandahkan keperecayaan anda.
Ukuran sukses sama dengan ukuran kepercayaan anda, maka anda dapat hasil-hasil
yang besar.
Yakin dan
percaya inilah prinsip seseorang untuk melakuakn apa saja, kita harus percaya
bahwa hal itu bisa terlaksana. Percaya bahwa sesuatu bisa terlaksana, membuat
pikiran bergerak untuk mendapatkan cara dan jalan untuk melaksanakan dalam
kondisi apapun (SR/CK).
Penulis: Hengki Kudiai adalah
Mahasiswa kota studi Manado SULUT
Posting Komentar